LIBAS HABIS: Sebelumnya, WHO telah mengatakan bahwa tidak ada efek kesehatan yang mungkin buruk yang terkait dengan penggunaan telepon seluler.
Namun Badan Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) baru-baru ini telah mengumumkan hasil penelitiannya. Kesimpulannya adalah radiasi ponsel bisa memicu kanker otak. Para ahli memang menempatkan ponsel dalam katagori risiko tinggi dalam kesehatan kita.
Ilmuwan dari Badan Internasional yang berada di bawah arahan WHO setelah melakukan sebuah reset, menemukan tipe radiasi elektronagnetik di telepon seluler, microwave, dan radar. Menurut mereka, ada bukti bahwa radiasi telepon seluler bisa memicu dua tipe kanker otak. Namun bukti itu perlu diteliti lebih lanjut.
Kekhawatiran tentang radiasi ponsel telah ada sejak akhir 1990-an. Namun, karena popularitas penggunaan telepon seluler di seluruh dunia ada lebih dari 5 miliar sambungan ponsel itu tumbuh semakin sulit untuk menguji orang yang menggunakan telepon seluler dan mengembangkan tumor otak dengan mereka yang tidak menggunakan ponsel sama sekali. Selain itu, karena tumor memerlukan waktu puluhan tahun untuk berkembang, penelitian harus melacak pengguna untuk jangka waktu yang lama; penelitian ini hanya dilakukan pada seseorang dalam satu dekade saja.
"Apapun dimungkinkan menjadi karsinogen," kata Donald Berry, profesor biostatistik di MD Anderson Cancer Center di Universitas Texas. Ia tak terlibat dalam penelitian ini. "Ini bukan sesuatu yang saya khawatirkan dan tak akan menghentikan saya menggunakan telepon genggam."
Bagi anak-anak batasilah penggunaan ponsel, karna bisa menghambat pertumbuhan otak mereka.
Di bawah ini adalah langkah2 sederhana untuk upaya menghindari risiko kanker otak kada kita:
Pakailah headset jika ingin menelfon
Dengan menggunakan pengeras suara jika menelfon
Jangan sering menggunakan headset yang non kabel atau memakai sinyal bluethoot karna sinyalnya berbahaya juga
Telfonlah pada tempat yang memiliki banyak sinyal
Biasakan menggunakan pesan pendek atau BBM
Dan jangan lupa baca petunjuk pemakaian masing-masing HP yang kita gunakan
Semoga kiat-kiat ini bermanfaat untuk mengurangi risiko kanker otak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar